Untuk apa baut hex digunakan?

Baut heksagonaldigunakan untuk mengikat bagian logam menjadi satu. Mereka umumnya digunakan dalam aplikasi konstruksi, permesinan dan otomotif. Kepala baut segi enam memudahkan pengencangan dan pelonggaran dengan kunci pas atau soket, menjadikannya pilihan populer untuk mengamankan komponen berat.

baut segi enam molibdenum

Untuk mengukur baut metrik, Anda perlu menentukan diameter, pitch, dan panjangnya.

1. Diameter: Gunakan jangka sorong untuk mengukur diameter baut. Misal baut M20 diameternya 20mm.

2. Jarak ulir: Gunakan pengukur jarak untuk mengukur jarak antar ulir. Ini akan membantu Anda menentukan jarak ulir, yang sangat penting untuk mencocokkan baut dengan mur yang benar.

3. Panjang: Gunakan penggaris atau pita pengukur untuk mengukur panjang baut dari bagian bawah kepala hingga ujung.

Dengan mengukur ketiga aspek ini secara akurat, Anda dapat mengidentifikasi dan memilih baut metrik yang tepat untuk aplikasi spesifik Anda.

 

baut segi enam molibdenum (2)

”TPI” adalah singkatan dari “benang per inci”. Ini adalah pengukuran yang digunakan untuk menunjukkan jumlah ulir yang ada pada baut atau sekrup satu inci. TPI adalah spesifikasi penting untuk dipertimbangkan ketika mencocokkan baut dengan mur atau menentukan kompatibilitas komponen berulir. Misalnya baut 8 TPI berarti baut tersebut memiliki 8 ulir lengkap dalam satu inci.

Untuk menentukan apakah suatu baut berbentuk metrik atau imperial, Anda dapat mengikuti panduan umum berikut:

1. Sistem pengukuran: Periksa tanda pada baut. Baut metrik biasanya ditandai dengan huruf “M” diikuti dengan angka, seperti M6, M8, M10, dst, yang menunjukkan diameter dalam milimeter. Baut imperial biasanya ditandai dengan pecahan atau angka diikuti dengan “UNC” (Unified National Coarse) atau “UNF” (Unified National Fine), yang menunjukkan standar ulir.

2. Jarak ulir: Mengukur jarak antar ulir. Jika ukurannya dalam milimeter, kemungkinan besar itu adalah baut metrik. Jika ukurannya dalam ulir per inci (TPI), kemungkinan besar itu adalah baut imperial.

3. Tanda kepala: Beberapa baut mungkin memiliki tanda di kepala baut untuk menunjukkan tingkatan atau standarnya. Misalnya, baut metrik mungkin memiliki tanda seperti 8.8, 10.9, atau 12.9, sedangkan baut imperial mungkin memiliki tanda seperti “S” atau tanda tingkat lainnya untuk baut struktural.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor ini, Anda dapat menentukan apakah suatu baut bersifat metrik atau imperial.


Waktu posting: 11 Juni 2024